Gerakan Nasional Budaya Sensor Film: LSF RI Gelar Nonton Bareng di Indramayu

Liputanempat.id
Tuesday, August 5, 2025, 09:45 WIB Last Updated 2025-08-05T02:45:22Z

Indramayu - Lembaga Sensor Film Republik Indonesia (LSF RI) kembali menggelar Gerakan Nasional Budaya Sensor Film (GNBSF) sebagai bentuk edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya menyaksikan tontonan yang sesuai dengan klasifikasi usia. Kegiatan ini dikemas dalam bentuk nonton bareng film edukatif berjudul "Penantian Buah Hati" yang dilaksanakan di bioskop Sama Studios, Indramayu, Jawa Barat. 4/8/2025.

‎Acara ini berlangsung meriah dan mendapat sambutan hangat dari masyarakat Indramayu yang antusias mengikuti kegiatan tersebut. Selain menjadi sarana hiburan, kegiatan ini juga menjadi momentum penting dalam menyampaikan pesan moral serta nilai-nilai keluarga yang terkandung dalam film yang ditayangkan.

‎Kegiatan nonton bareng ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting nasional. Hadir langsung Ketua Lembaga Sensor Film Republik Indonesia, Dr. Naswardi, MM, ME, yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa gerakan ini merupakan upaya konkret LSF RI dalam membangun budaya menonton yang sehat, bijak, dan bertanggung jawab.

‎"Melalui GNBSF, kami ingin mengajak masyarakat untuk lebih bijak dalam memilih tontonan, serta memahami pentingnya klasifikasi usia sebagai bentuk perlindungan bagi generasi muda dari konten yang tidak sesuai," ujar Dr. Naswardi.

‎Selain itu, turut hadir pula Wakil Ketua Komisi I DPR-RI, Dr. Dave Akbarshah Laksono, ME. Dalam kesempatannya, ia menyampaikan dukungan penuh terhadap gerakan ini dan mendorong agar kegiatan serupa terus digalakkan di berbagai daerah di Indonesia.

‎“Kami mendukung penuh peran LSF RI dalam mengedukasi masyarakat. Sensor bukan semata-mata menyaring konten, tetapi juga membangun kesadaran kolektif tentang pentingnya tontonan yang berkualitas dan sesuai dengan nilai budaya bangsa,” ungkap Dave Laksono.

‎Hadir pula Nusantara Husnul Khatimah Mulkan, anggota LSF RI, yang aktif menyuarakan pentingnya literasi media di tengah derasnya arus digital. Sementara itu, artis nasional Hasanah Al Rashid, yang turut membintangi film "Penantian Buah Hati", menyapa para penonton dan berbagi pengalaman menarik di balik layar.

‎Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Ketua Komisi I DPR-RI, Dr. Dave Akbarshah Laksono, ME. diharapkan mampu menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk lebih selektif dan sadar akan dampak tontonan terhadap perkembangan mental dan karakter, khususnya anak-anak dan remaja. GNBSF di Indramayu menjadi bukti nyata komitmen LSF RI bersama para pemangkub kepentingan untuk terus memperjuangkan tontonan yang mendidik, sehat, dan sesuai dengan jati diri bangsa Indonesia.


(Karyono)

Komentar

Tampilkan