PALEMBANG – Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1446 Hijriah, Polri kembali menunjukkan kepeduliannya dengan menyalurkan ribuan paket sembako kepada mahasiswa, Aliansi BEM, serta organisasi kepemudaan (OKP). Kegiatan ini merupakan bagian dari program Bakti Sosial Polri Presisi yang digelar secara serentak di seluruh Indonesia.
Pada Kamis, 26 Februari 2025, sebanyak 36 Polda di seluruh Indonesia secara bersamaan menyalurkan bantuan sosial ini, termasuk Polda Sumatera Selatan (Sumsel) yang telah menyiapkan 4.200 paket sembako untuk disalurkan ke berbagai elemen masyarakat.
Penyaluran bansos ini tidak hanya dilakukan secara langsung, tetapi juga dikendalikan secara virtual dari Mabes Polri oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Hal ini menegaskan komitmen Polri dalam memastikan bantuan ini tersalurkan dengan baik dan merata ke seluruh daerah.
Di Palembang, pelepasan ribuan paket sembako ini dilakukan secara simbolis oleh Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, SIK., MH., dengan didampingi unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sumsel serta perwakilan mahasiswa dan organisasi kepemudaan. Bantuan ini juga diangkut menggunakan kendaraan patroli guna mempercepat proses distribusi ke berbagai daerah di Sumsel.
Kapolda Sumsel, dalam keterangannya kepada awak media, menegaskan bahwa total paket yang disalurkan dalam kegiatan ini mencapai 4.600 paket sembako.
"Total sebanyak 4.600 paket sembako yang kita salurkan untuk kegiatan ini," ujar Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, SIK., MH.
Sebagai alumni Akademi Kepolisian (Akpol) angkatan 1991, Kapolda Sumsel menambahkan bahwa dari 17 kabupaten/kota di Sumsel, terdapat 14 daerah yang memiliki perguruan tinggi, sehingga penyaluran bantuan ini dapat menjangkau berbagai elemen mahasiswa yang membutuhkan.
"Sebelum bulan Ramadan, penyaluran paket sembako ini kita berikan," tambahnya.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi bentuk nyata kepedulian Polri terhadap masyarakat, tetapi juga sebagai ajang mempererat sinergi antara Polri, mahasiswa, dan organisasi kepemudaan dalam membangun solidaritas dan kebersamaan di tengah masyarakat.
Dengan adanya bansos ini, diharapkan mahasiswa dan organisasi kepemudaan di Sumsel dapat lebih terbantu dalam menghadapi bulan Ramadan, terutama di tengah kondisi ekonomi yang masih penuh tantangan.
Polri, melalui program Polri Presisi, terus menunjukkan peran aktifnya dalam mendukung kesejahteraan masyarakat. Langkah ini juga menjadi simbol bahwa Polri tidak hanya hadir sebagai aparat penegak hukum, tetapi juga sebagai mitra masyarakat dalam membangun kepedulian sosial.
Selain itu, kegiatan ini juga menunjukkan bahwa peran mahasiswa dan pemuda dalam kehidupan sosial semakin diakui dan diperkuat oleh kepolisian. Dengan adanya kolaborasi antara Polri, mahasiswa, dan organisasi kepemudaan, diharapkan akan tercipta lingkungan yang lebih harmonis, penuh solidaritas, serta semakin mempererat hubungan antara aparat dan masyarakat.
Sebagai bagian dari komitmen berkelanjutan, Polri akan terus mengadakan kegiatan sosial serupa di masa mendatang guna memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat, terutama menjelang momen-momen penting seperti Ramadan.
Dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, diharapkan bantuan ini tidak hanya meringankan beban masyarakat tetapi juga menjadi inspirasi bagi berbagai pihak untuk terus peduli dan berbagi dengan sesama.
(Nto)